Semua orang terutama bagi para penggemar burung pasti menginginkan burung kesayangannya selain gacor dan juga jinak. Namun bagi sebagain penghobi burung, mungkin ada yang belum memahami bagaimana caranya membuat burung Trucukan agar bisa jinak.
Pada bagian ini akan saya sampaikan sedikit tips tentang bagaimana caranya agar burung Trucukan yang masih liar kita miliki cepat jinak, sebagaimana tips-tips yang sudah disampaikan oleh para pakar kicau mania yang sudah ahli yang sudah membagi pengalamannya mengenai tata cara menjinakkan burung.
Sebelum menyampaikan tips, sebenarnya burung Trucukan dan juga burung jenis lainnya yang kita miliki jika kita rawat dari masih trotolan, secara otomatis akan lebih mudah memahami si pemiliknya sehingga akan secara otomatis pula akan lebih cepat mudah jinak jika dibandingkan dengan kalau kita merawat Trucukan etika usia burung sudah dewasa.
Ada beberata cara agar burung Trucukan cepat jinak.
1. Terapi Mandi
Menurut
beberapa pengalaman yang sudah
disampaikan oleh para penggemar perburungan, burung bisa jinak secara
alami dan juga bisa jinak dengan cara proses penjinakan yang kita
lakukan, dan proses menjinakkan burung jika dilakukan secara alami akan
membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan penjinakan yang
kita lakukan oleh kita sendiri sekalipun cara yang kita lakukan
terkadang dinilai lebih extreme (agak kasar dan sedikit sadis), seperti
misal ketika memandikan burung yang masih liar dengan cara kita
mandikan hingga basah kuyup sampai seluruh bulu basah, jangan panik
ketika burung kelabakan kesana kemari bahkan hingga luka dan berdarah di
sekitar paruh dan itu pasti akan terjadi ketika kita lakukan terapi
tersebut pada burung yang masih liar.
Mengapa kita harus memandikan sampai basah seluruh bulunya (bhs. jawa: nganti cerindil) dan berdarah di sekitar paruhnya, tidak masalah, karena setelah dimandikan burung akan merasakan lapar, dan mulailah berilah makan seperti jangkrik, caranya kita berikan dengan dengan lidi, jika belum mau makan, coba tarik ulur untuk mencoba seberapa minatnya burung terhadap jangkrik yang kita pegang sampi dia mau makan, jika memang benar-benar belum mau makan tinggalkanlah jangkrik dicepuk minuman, hari berikutnya lakukan hal yang sama, ketika sudah mulai tidak terlalu takut lakukan pemberian jangkrik dengan tangan kita langsung, dan seterusnya. Maka di sinilah burung akan mulai terbiasa dengan kita dan akan merasakan ketergantungannya kepada kita dan bahkan bagi si burung, kita bukan lagi dianggap sebagai pemiliknya namun akan dianggap sebagai teman bahkan tuannya.
2. Penempatan Pisisi Lokasi Kandang
Pada burung yang masih liar pasti akan kelabakan jika kita letakkan di tempat yang ramai banyak lalu-lalang orang secara langsung, namun ada cara yang sedikit lebih santai dan tidak terlalu membuat stress burung yang masih liar, yaitu dengan meletakkan kadang agak sedikit jauh atau tinggi yang disekitarnya banyak lalu lalang orang sekalipun agak jauh. Kemudian kita cermati, jika burung sudah mulai merasakan tenang agak sedikit kita dekatkan, dan seterusnya hingga burung tidak merasakan terganngu jika kita dekati.
Cara memandikan dan perlakuan kita terhadap burung tersebut diatas memang dinilai agak sedikit kejam dan sadis, namun itulah terapi agar burung kesayangan kita bisa jinak sesuai dengan harapan kita. Namun jika pilihan kita biarkan jinak secara alami, ya harus sedikit bersabar.
Dermikian tips yang disampaikan, dan hal ini tidak mutlaq harus dilakukan, karena mungkin masih ada tips yang lebih jitu yang bisa juga dilakukan.
Semoga bermanfaat.
Salam Kicau Mania!
Mengapa kita harus memandikan sampai basah seluruh bulunya (bhs. jawa: nganti cerindil) dan berdarah di sekitar paruhnya, tidak masalah, karena setelah dimandikan burung akan merasakan lapar, dan mulailah berilah makan seperti jangkrik, caranya kita berikan dengan dengan lidi, jika belum mau makan, coba tarik ulur untuk mencoba seberapa minatnya burung terhadap jangkrik yang kita pegang sampi dia mau makan, jika memang benar-benar belum mau makan tinggalkanlah jangkrik dicepuk minuman, hari berikutnya lakukan hal yang sama, ketika sudah mulai tidak terlalu takut lakukan pemberian jangkrik dengan tangan kita langsung, dan seterusnya. Maka di sinilah burung akan mulai terbiasa dengan kita dan akan merasakan ketergantungannya kepada kita dan bahkan bagi si burung, kita bukan lagi dianggap sebagai pemiliknya namun akan dianggap sebagai teman bahkan tuannya.
2. Penempatan Pisisi Lokasi Kandang
Pada burung yang masih liar pasti akan kelabakan jika kita letakkan di tempat yang ramai banyak lalu-lalang orang secara langsung, namun ada cara yang sedikit lebih santai dan tidak terlalu membuat stress burung yang masih liar, yaitu dengan meletakkan kadang agak sedikit jauh atau tinggi yang disekitarnya banyak lalu lalang orang sekalipun agak jauh. Kemudian kita cermati, jika burung sudah mulai merasakan tenang agak sedikit kita dekatkan, dan seterusnya hingga burung tidak merasakan terganngu jika kita dekati.
Cara memandikan dan perlakuan kita terhadap burung tersebut diatas memang dinilai agak sedikit kejam dan sadis, namun itulah terapi agar burung kesayangan kita bisa jinak sesuai dengan harapan kita. Namun jika pilihan kita biarkan jinak secara alami, ya harus sedikit bersabar.
Dermikian tips yang disampaikan, dan hal ini tidak mutlaq harus dilakukan, karena mungkin masih ada tips yang lebih jitu yang bisa juga dilakukan.
Semoga bermanfaat.
Salam Kicau Mania!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar